Sejarah mengenai pendidikan vokasi adalah berbicara mengenai skill sdm indonesia untuk memasuki dunia kerja. sejarah ini menegaskan bahwa pendidikan vokasi di indonesia masih dianggap pendidikan nomor dua, dengan lulusan kompetensi yang sangat terbatas, dan tingkat penerimaan di dunia kerja masih terbatas. padahal, dahulu pendidikan vokasi ini sangat membanggakan dengan tingkat kompetensi lulusan yang sangat tinggi dan daya serap ke dunia kerja sangat baik. (ferry doringin, s.fil., m.hum., ph.d.)pada masa jepang menjajah indonesia, fokus pada pendidikan vokasi menjadi berubah, yakni pada